Januari 2013, ibukota negara Indonesia mengalami bencana alam
banjir yang lebih mengerikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kali ini
hampir semua wilayah di Jakarta mengalami banjir dan ketinggian banjir ada yang
mencapai diatas 3 meter.
Terkait Jakarta memiliki pemimpin baru yaitu Joko Widodo dan
Basuki Cahaya Purnama yang biasa dipanggil Jokowi dan Ahok. Mereka telah
menjadi sosok yang sangat dibanggakan oleh masyarakat ibukota. Sifat Jokowi
yang ‘blusukan’ dan Ahok yang tegas ketika memipin rapat sangat disukai oleh
mayoritas masyarakat ibukota.
Belum genap 100 hari masa jabatan, menurut gue inilah
masalah besar pertama mereka, Banjir. Banjir adalah bencana alam, siapapun tidak
bisa untuk menolak mengalami bencana ini, termasuk Jokowi dan Ahok. Disini gue
bukanlah tim kampanye Jokowi Ahok, tetapi gue cuma masyarakat biasa yang merasa
perlu untuk mendukung Jokowi dan Ahok untuk menyelesaikan masalah banjir ini. Bahkan
gue bukanlah masyarakat yang menjadi ‘tanggung jawabnya’, gue adalah warga
Bekasi.
Di berbagai tempat banyak orang yang seakan menyalahkan
Jokowi Ahok. Menurut gue bukan saatnya kita menyalahkan siapa yang harus
bertanggug jawab mengenai semua ini, tapi akan lebih baik jika kita memikirkan
hal yang bisa mengurangi skala banjir ini kedepannya. Jakarta ga bakal jadi
kota yang bebas banjir, ya as we know lah jakarta itu kaya apa, mall dimana
mana, daerah penghijauan sedikit, drainase sedikit, dan ‘tanah beton’ ada
dimana mana. Jokowi dan Ahok ataupun orang lain menurut gue ga akan bisa
membebaskan jakarta dari bencana banjir, walaupun ada yang merasa bisa gue rasa
kemungkinannya sangat kecil.
Banjir bukanlah masalah Jokowi Ahok saja, melainkan masalah
kita semua sebagai masyarakat. Percuma pemerintah sudah membangun infrastruktur
untuk membantu menangani banjir teteapi pola hidup masyarakat yang sembarangan
ga mendukung dan merawatnya. Contoh Banjir Kanal Barat (BKT) dan Banjir Kanal
Timur (BKT), gue ga ngerti kenapa infrastruktur ini ga bekerja secara maksimal
meningat pembangunannya menghabiskan dana triliunan rupiah.
Jadilah masyarakat yang cerdas dan tidak mudah terpengaruh
oleh ‘bisikan setan’ yang membuat kita saling salah paham.
Picture by:
http://kkcdn-static.kaskus.co.id , http://x-ultimate.bosmobil.com , dn.sportku.com
0 komentar:
Posting Komentar